Tampilkan postingan dengan label Teknologi. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Teknologi. Tampilkan semua postingan

Rabu, 16 Oktober 2013

9 Orang Muslim Yang Pernah ke Luar Angkasa

Inilah 9 Orang Muslim Yang Pernah ke Luar Angkasa - Puluhan astronot dan turis antariksa telah mengangkasa. Adakah di antara mereka yang Muslim? Jawabannya, ada. Hingga saat ini, sudah 9 Muslim yang pergi ke antariksa, baik bersama misi Rusia maupun Amerika Serikat. Siapa saja mereka? Berikut daftarnya: 

           

 
1. Sultan Salman Al Saud
Sultan Salman Al Saud adalah mantan pilot Royal Saudi Air Force. Ia terbang ke antariksa dalam misi STS-51-G dengan pesawat antariksa Discovery. Ia menjalankan misi pada 17-24 Juni 1985.

Sultan Salman Al Saud menjadi Muslim pertama yang pergi ke antariksa. Ia pun memecahkan rekor sebagai orang termuda yang pernah ke antariksa, yakni pada usia 28 tahun.

Saat ke antariksa, Sultan Salman Al Saud bertugas menjadi payload specialist. Ia tergabung dalam tim beranggotakan 7 astronot, merepresentasikan Arab Satellite Communication Organization dalam memasang satelitnya, ARABSAT 1-B.

2. Muhammed Faris
Muhammed Faris adalah orang Suriah pertama yang berhasil ke antariksa. Ia sebelumnya adalah pilot di Syrian Air Force sebelum terpilih untuk berpartisipasi dalam program penerbangan antariksa Intercosmos.

Muhammed Faris terbang ke antariksa dalam misi Mir EP-1 dengan Soyuz TM-3 ke Stasiun Luar Angkasa Mir pada bulan Juli 1987. Ia menghabiskan 7 hari dan 23 jam di antariksa sebelum akhirnya pulang dengan misi Soyuz TM-2.

3. Musa Maranov
Musa Maranov adalah seorang kolonel di Soviet Air Force. Ia lulus dari Moscow Aviation Institute sebelum akhirnya terpilih sebagai kosmonot pada 1 Desember 1978.

Musa Maranov terlibat dalam dua misi antariksa, tercatat sebagai salah satu astronot yang menghabiskan waktu terlama di antariksa, dan pernah melaksanakan 20 kali misi spacewalk.

Misi pertama Musa Maranov berlangsung pada 21 Desember 1987 hingga 21 Desember 1988, tepatnya selama 365 hari dan 22 jam. Sementara itu, misi keduanya berlangsung pada 2 Desember 1990 hingga 26 Mei 1995, tepatnya selama 175 hari dan 1 jam.

4. Abdul Ahad Mohmand
Abdul Ahad Mohmand adalah mantan anggota Afghan Air Force. Ia terbang ke antariksa bersama misi Mir-EP 3 dengan Soyuz TM-6 pada 29 Agustus 1988, menjalankan misi 9 hari di Stasiun Luar Angkasa Mir.

Selama di antariksa, Abdul Ahad Mohmand menjalankan beberapa eksperimen serta memotret negaranya dari antariksa dan membuatkan teh Afganistan bagi semua kru astronot.

5. Toktar Aubakirov
Toktak Aubakirov berasal dari Kazakhstan. Ia menjalankan misi ke antariksa bersama misi Soyuz TM-13 pada 2 Oktober 1991. Ia menghabiskan waktu sekitar 8 hari di antariksa.

6. Talgat Musabayev
Talgat Musabayev terlibat tiga misi ke antariksa, yakni pada misi Mir EO-16 dengan penerbangan Soyuz TM-19, misi Mir EO-25 dengan penerbangan Soyuz TM-27, dan misi ISS EP-1.

Total hari yang dihabiskan Aubakirov di antariksa mencapai 341 hari. Dalam misi terakhirnya, ia juga membawa turis angkasa pertama, Dennis Tito.

7. Shalizan Sharipov
Shalizan Sharipov adalah investigator proyek Advanced Diagnostic Ultrasound in Microgravity. Ia telah dua kali pergi ke antariksa dan menjalankan dua misi spacewalk.

Misi pertama Sharipov ke luar angkasa adalah membawa 8.000 pon alat eksperimen bersama misi STS-89 dengan pesawat ulang alik Endeavour. Misi ini berlangsung selama 8 hari, yakni 22-31 Januari 1998.

Sementara itu, misi keduanya adalah bersama Expedition 10 ke International Space Station (ISS) dengan Soyuz TMA-5. Misi berlangsung selama 192 hari sejak peluncuran dari Baikonur Cosmodrome pada 14 Oktober 2004.

Pada misi kedua, Sharipov bertugas mendukung fungsional dari ISS. Ia juga melaksanakan beberapa penelitian termasuk ekologi Bumi dari antariksa.

8. Anousheh Ansari
Anousheh Ansari adalah orang Iran pertama sekaligus seorang Muslimah (wanita Muslim) pertama yang pergi ke antariksa. Ia terbang sebagai turis antariksa dengan Soyuz TMA-9 pada 18 September 2006.

Selama di antariksa, Ansari menjalankan beberapa eksperimen seperti mekanisme di balik anemia, bagaimana perubahan otot mempengaruhi sakit punggung, serta dampak radiasi pada kru ISS dan mikroorganisme yang hidup di tubuh pada kru.

9. Sheikh Muszaphar Sukhor
Sheikh Muszaphar Sukhor adalah orang Malaysia pertama yang terbang ke antariksa. Ia terbang dengan Soyuz TMA-11 pada 10 Oktober 2007.

Sheikh Muszaphar Sukhor terbang ke antariksa atas kerja sama dengan Rusia dalam program Angkasawan, setelah Malaysia membeli banyak pesawat Rusia, Sukhoi Su-30.

Di antariksa, Sheikh Muszaphar Sukhor melakukan beberapa eksperimen seperti pertumbuhan kanker hati dan leukemia serta kristalisasi beragam protein dan mikroba.
Sumber: Pulsk.com dan Madiunkingdom

Senin, 16 September 2013

Sebuah Fiksi Ilmiah Karya Anak Negeri yang Wajib Dibaca!

                                                                                 

Newt Project adalah nama sebuah proyek raksasa yang digawangi oleh tujuh orang ilmuwan dari berbagai disiplin ilmu. Proyek penelitian untuk menghasilkan obat dan vaksin ini dibangun di atas pulau kecil di tengah samudera Hindia yang bernama pulau Newton. Sebenarnya proyek ini dibangun oleh
Pramono berangkat dari perasaan duka atas kematian putranya, Newton. Proyek ini menuai masalah ketika salah satu manusia klon yang dipakai sebagai kelinci percobaan kabur dari sana. Klon itu kelak bernama Jessie, yang kabur untuk mencari kebenaran tentang hidupnya, apakah terbatas dalam kubah-kubah Newt Project ataukah lebih luas dari itu.

Tokoh sentral dalam novel ini bukanlah tujuh ilmuwan itu tapi lima anak muda yang bernama Juli, Jena, Jessie, Joko, dan Bumi. Meski demikian, kisah persahabatan dan percintaan penuh intrik di antara sesama pentolan Newt itu sebenarnya membawa benang merah untuk keseluruhan cerita dalam novel. Si kembar Juli dan Jena adalah anak dari pemilik Newt Project yaitu Pramono, sedangkan Jessie adalah klon dari Juli sehingga secara biologis dia adalah anak Pramono juga. Joko dan Bumi adalah sepasang sahabat yang ‘tidak sengaja’ masuk dalam misteri yang melingkupi kehidupan si kembar yang berawal dari raibnya Maya, ibu mereka. Bumi mencintai Juli diam-diam, itu yang membuatnya selalu berada dalam jarak aman dalam kehidupan Juli supaya tidak kehilangan dia.

Kudeta yang dilakukan oleh Yanti, adik tiri Pramono, malah membuat situasi internal Newt Project makin parah. Puncaknya terjadi bertepatan dengan misi penyelamatan Juli di Pulau Newton oleh kawan-kawan dan kembarannya karena diculik oleh orang-orang Newt. Seluruh klon yang telah terinfeksi dengan parasit dari dome Parasitologi milik Yanti, mengalami komplikasi parah yang menyebabkan mereka menjadi zombie. Zombie-zombie itu saling serang bahkan menyerang semua staf dan para pentolan Newt yang berada di Pulau Newton. Kesembilan kubah raksasa di pulau itu hancur tak bersisa.

Itu sedikit sinopsis dari novel Newt Project besutan Nene, penulis yang lahir di Grobogan, Jawa Tengah. Sesuai dengan latar belakang pendidikannya di Fakultas Biologi, Penulis menggunakan sains sebagai ide dasar cerita, menjadikan novel ini murni bergenre Sains Fiksi. Pilihan kata serta cara bercerita yang tidak bertele-tele membuat alurnya bergulir cepat dan tidak membosankan. Meski alur dibuat maju mundur, justru makin membuat pembaca diaduk emosinya, untuk segera tahu fakta dan kejutan di akhir cerita.

Ending sengaja dibuat menggantung karena Penulis berencana membuat sekuel dari novel ini. Pembaca dibiarkan menebak, mengira-ngira apa yang akan terjadi setelah beberapa tokoh mengalami kematian, dan yang lain berakhir bahagia. Apakah akan bahagia seterusnya? Atau itu awal dari petualangan lain?

Pertanyaan pun terus bergulir, ke mana sebenarnya Maya? Apakah benar Pramono mengkloning anaknya, Newton? Kalau iya, di mana dia? Pesan moral yang ingin disampaikan Penulis adalah: jika dirimu memiliki pengetahuan, uang, kekuasaan dan kesempatan, jangan lantas disalah gunakan untuk bermain menjadi Tuhan. ‘Mendapatkan’ dan ‘kehilangan’ adalah satu paket yang harus dilalui semua manusia, tidak bisa menjadikan itu sebagai alasan untuk melanggar bioetika dan hukum alam. Tentang cinta, Penulis mencoba mengatakan bahwa memang bukan cinta namanya jika harus bertepuk sebelah tangan, tapi cinta tak bisa dipaksakan. Cinta selalu murni, jujur dan baik, tapi efeknya terhadap manusia adalah luar biasa. Senyawa itu menjadi sumber energi maha dahsyat bagi mereka untuk melakukan hal-hal yang tak terduga, untuk kejahatan atau kebaikan.

Bagi mereka yang mencintai film dan novel bergenre sains fiksi, pasti tidak akan kecewa setelah membaca buku ini. Imajinasi pembaca dibiarkan liar, memvisualkan berbagai tempat, peristiwa dan ekspresi yang terjadi dalam tiap sub bab yang dikemas menarik.  Bagi mereka penyuka novel genre lain, patut mencoba membaca buku ini untuk menemukan sudut pandang yang baru tentang literasi karya anak bangsa. Tak kalah dengan penulis luar negeri yang karya-karyanya diterjemahkan dalam bahasa Indonesia.

Minggu, 28 Juli 2013

pencipta alat pembasmi kanker....

Warsito P Taruno adalah ahli tomografi yaitu ilmu atau teknologi tentang cara “melihat” reaksi dalam reaktor baja atau bejana tak tembus cahaya. Namun didorong keinginan membantu kakaknya yang mengidap kanker payudara, dia berhasil menciptakan alat pembasmi kanker.

Alat berbentuk rompi yang didalamnya berisi lempengan logam yang dialiri listrik dari baterai itu terbukti berhasil menyembuhkan penyakit kanker sang kakak. Tak hanya itu doktor lulusan Universitas Shizuoka, Jepang ini juga berhasil mengembangkan alat itu untuk membasmi kanker otak, kanker usus, dan sebagainya.

Bahkan kini, alat pembasmi kanker ini juga digunakan oleh sebuah jaringan rumah sakit di India. “Kami sudah melakukan kesepakatan kerjasama pemanfaatan alat ini untuk pasien rumah Sakit Apolo di India. Ini sebuah jaringan rumah sakit yang tersebar di berbagai kota di India,” ujar Warsito yang mendirikan CTechs Laboratory di ruko Modernland, Tangerang ini.

Selain India, sejumlah dokter dari Belgia juga sudah menyatakan keinginannya menggunakan alat pembasmi kanker ini untuk pengobatan di salah satu negara Eropa itu. Selain itu, dokter dari Belgia ini juga bersedia membantu pengembangan alat yang ditemuka Warsito. Bahkan bersedia menjadi semacam perwakilan di Eropa.

Alat yang menggunakan prinsip radiasi listrik statis, telah menyembuhkan seorang pasien penderita kanker otak kecil. “Alhamdulillah, setelah pemakaian dua bulan pasien dinyatakan sembuh total. Saya mendapat salinan hasil CT-Scan otak pasien oleh tim dokter rumah sakit,” kata Warsito.

Saat ini, kantor Warsito tak hanya ramai dengan aktivitas penelitian tomografi, namun juga banyak di kunjungi penderita kanker. Tak hanya datang dari sekitar Ibu Kota, para penderita datang dari berbagai daerah. Bahkan beberapa diantaranya ada pasien yang datang dari Singapura dan Malaysia.

Warsito tidak mengambil keuntungan besar dari alat temuannya ini. Hanya saja mengingat banyaknya penderita yang datang, saat ini tim yang dimpimpinnya baru bisa menyelesaikan pesanan alat bagi penderita sekitar satu bulan. Alat tersebut dipakai disesuaikan dengan kondisi penyakit kanker yang diderita.

Menurut Warsito, alat pembasmi kanker yang dikembangkan sedang dalam proses sertifikasi oleh Balitbang, Kementerian Kesehatan. Dia mengatakan, metode radiasi listrik statis berbasis tomografi ini, sepenuhnya hasil karya anak bangsa yang bakal menjadi terobosan dalam dunia kedokteran. 

Selain akan merevolusi pengobatan kanker secara medis, kata dia, juga akan meminimalisasi biaya yang harus dikeluarkan pasien atau keluarganya. “Yang pasti ini akan mengubah metode pengobatan yang selama ini menggunakan radiasi berisiko tinggi dan berbiaya mahal,” kata pria kelahiran Karanganyar, Jawa Tengah yang melakukan post doctoral di Ohio University, Amerika ini.

Saat ini sudah banyak penderita yang memakai dan sembuh setelah memakai alat ini. Saat awal memakai, penderita biasanya ditandai dengan keringat yang bau menyengat serta feses berwarna hitam. Meski demikian ia mengakui bahwa alat yang dia temukan itu masih perlu dielaborasi lebih jauh terutama dari sisi ilmu kedokteran.

lampu warna biru...pengusir kantuk tampa efek samping

Kopi terbukti paling ampuh untuk mengusir rasa kantuk. Namun efek samping kopi kurang disukai para pengendara mobil karena bikin beser dan harus sering-sering berhenti mencari toilet. Alternatifnya, pasang saja lampu biru di kabin.



 

Para ilmuwan di Universite Bordeaux Segalen baru-baru ini membuktikan nyala lampu berwarna biru sama manjurnya dengan efek kafein dalam kopi dalam mengusir kantuk. Tentunya tanpa disertai beser atau sering buang air kecil seperti yang terjadi usai minum kopi.

Temuan ini diharapkan bisa menginspirasi desain mobil atau kendaraan yang lebih aman di masa mendatang. Dengan memasukkan lampu berwarna biru sebagai bagian dari desain interior mobil moderen, maka angka kecelakaan akibat pengemudi mengantuk diharapkan akan berkurang.

Eksperimen terhadap 48 pengemudi yang menempuh jarak 400 km menunjukkan, tingkat kesalahan yang dilakukan pengemudi berkurang berkat lampu biru. Pelanggaran marka jalan dilakukan 15 kali oleh pengemudi yang terpapar lampu biru, 13 kali pada pengemudi yang minum kopi dan 26 kali pada pengemudi yang tidak mendapat apa-apa.


Penelitian yang dipublikasikan di jurnal PLoS ONE ini membuktikan bahwa warna biru bisa meningkatkan kewaspadaan dengan merangsang sel-sel ganglion retina. Dikutip dari Daily Mail, Kamis (29/11/2012), sel-sel tersebut terdapat pada retina yakni lapisan yang terletak di bagian belakang bola mata.

Sel-sel ganglion retina tersebut juga terhubung dengan saraf-saraf kesadaran. Oleh karena itu, rangsang di bagian ini bisa menungkatkan sekresi atau pelepasan melatonin yakni hormon yang membuat orang bisa terjaga dan tetap awas sepanjang malam.

Berbagai penelitian terdahulu menunjukkan bahwa sepertiga korban kecelakaan di jalan raya berhubungan dengan rasa kantuk. Gara-gara mengantuk, pengemudi bisa kehilangan kewaspadaan, kemampuan refleks dan persepsi visual dalam arti penglihatannya menurun

penemuan baru ilmuan jepang.....

Hingga kini kanker bisa dikatakan sebagai salah satu penyakit yang hampir tak ada obatnya alias sulit disembuhkan. Berbagai pengobatan yang sudah ada pun hanya bertujuan mengurangi kemampuan sel 'jahat' kanker untuk berkembang biak. Namun baru-baru ini tim peneliti dari Jepang menemukan pengobatan kanker baru dengan memanfaatkan sel T yang diklaim dapat membunuh kanker untuk pertama kalinya.

Sebenarnya secara alami sel T atau bagian dari sel darah putih yang berperan utama dalam sistem kekebalan sel sudah terdapat di dalam tubuh setiap orang tapi jumlahnya kecil. Oleh karena itu peneliti menduga dengan menyuntikkan sel T tambahan dalam jumlah besar ke tubuh pasien maka upaya itu dapat memperkuat sistem kekebalan sel dan tubuh secara menyeluruh untuk melawan kanker.

Untuk membuat sel spesifik yang disebut dengan limfosit T pembunuh (killer T lymphocytes) ini, awalnya tim peneliti harus memprogram ulang limfosit T yang memiliki spesialisasi membunuh beberapa jenis kanker tertentu menjadi jenis sel lain yang disebut induced pluripotent stem cells (sel iPS). Sel-sel iPS inilah yang menghasilkan limfosit T spesifik kanker.

Kendati begitu, studi sebelumnya menemukan limfosit T pembunuh yang dihasilkan di dalam laboratorium dengan menggunakan metode konvensional dianggap kurang efisien dalam membunuh sel-sel kanker karena masa hidupnya yang sangat pendek sehingga penggunaan limfosit T pembunuh untuk pengobatan kanker menjadi terbatas.

Beruntung peneliti telah mengantisipasi kendala itu. Untuk mengatasinya, tim peneliti dari RIKEN Research Centre for Allergy and Immunology yang dipimpin Hiroshi Kawamoto ini pun memprogram ulang limfosit T pembunuh pada orang dewasa menjadi sel-sel iPS dan mengamati bagaimana sel-sel ini terdiferensiasi. Caranya dengan memapari limfosit T pembunuh dengan 'faktor Yamanaka' atau sekelompok senyawa yang menginduksi sel-sel agar kembali ke tahap non-spesialisasi.

Kemudian sel-sel iPS yang diperoleh dari proses itu ditumbuhkan di dalam lab dan diinduksi agar dapat berdiferensiasi menjadi limfosit T pembunuh. Jenis limfosit T baru ini pun telah terbukti spesifik dengan limfosit asli yang ada pada beberapa jenis kanker kulit yang sama.

Tak hanya itu, peneliti juga mempertahankan reorganisasi genetik selnya dan membuat limfosit T pembunuh ini mampu mengekspresikan reseptor kanker spesifik pada permukaan 'tubuhnya'. Limfosit T baru ini juga diketahui aktif memproduksi senyawa anti-tumor.

"Kami telah berhasil mengembangkan sel-sel T spesifik antigen dengan membuat sel-sel iPS dan mendiferensiasikan mereka untuk kembali menjadi sel T yang fungsional," tukas Dr. Kawamoto seperti dilansir dari Daily Mail, Sabtu (5/1/2013).

"Langkah selanjutnya adalah menguji apakah sel T ini dapat membunuh sel-sel tumor secara selektif, tidak dengan sel-sel lainnya di dalam tubuh. Jika mereka bisa melakukannya maka sel-sel ini dapat disuntikkan langsung ke dalam tubuh pasien untuk terapi. Bahkan hal ini bisa direalisasikan dalam waktu dekat," lanjutnya.

wowww.....cina bangun hotel 30 tingkat dalam 15 hari



Para pekerja konstruksi China kembali membuat dunia terperangah. Kali ini mereka membangun sebuah hotel 30 lantai hanya dalam tempo 360 jam di Provinsi Hunan.
Bangunan ini merupakan prestasi terbaru Broad Sustainable Building, sebuah perusahaan konstruksi China yang populer akan tingkat efisiensinya.
Pembangunan hotel itu dimulai pada 2 Desember 2011 di Lin Gang Industrial Zone, Xiangyin, dekat Ibu Kota Changsha. Pembangunan rampung 15 hari kemudian.
Hotel bintang lima yang diberi nama T30 itu menjulang di atas lahan seluas 17.000 meter persegi dan akan dibuka pada Rabu, 18 Jan.
Hotel ini memiliki 316 kamar standar, 32 suite, delapan ambassador suite, dan dua presidential suite.
Selain itu, hotel ini juga dilengkapi beragam fasilitas seperti restoran, bar, gym, heli pad, dan kolam renang di lantai puncak. Sementara di bawah tanah terdapat lahan parkir berkapasitas 73 mobil. Pembangunannya menelan dana US$17 juta atau sekitar Rp150 miliar.
BSB merupakan anak perusahaan Broad Group, korporasi teknologi China yang pernah membangun Broad Pavilion—sebuah paviliun enam lantai—untuk ajang 2010 Shanghai Expo dalam waktu 24 jam, serta sebuah gedung 15 lantai dalam waktu 6 hari pada Juni 2010.
Kunci kesuksesan BSB dalam hal kecepatan terletak pada berbagai inovasi teknik konstruksi yang mereka kembangkan. Rahasianya, 90% dari menara hotel telah dirangkai dengan komponen-komponen siap bangun, ujar Senior Vice President Broad Group Juliet Jiang.
Menurut Juliet, perusahaannya bahkan mampu mendirikan bangunan serupa dalam waktu yang lebih singkat lagi, 200 jam, jika pekerjanya telah lebih terlatih nanti.
Jiang juga mengatakan bahwa alasan di balik pembagunan hotel supercepat itu adalah untuk “menghindari hujan”.
Kendati menuai keraguan dari segi keamanan, Jiang mengaku tidak cemas dengan kualitas hotelnya itu.
“Itu karena mereka tidak mengerti (teknologi yang kami gunakan—red),” ujarnya. “Biarlah waktu yang membuktikan.”
Berdasarkan siaran pers dari China Academy of Building Research, T30 dibangun dengan sebuah sistem baru buatan BSB. Sebrdasarkanuah simulasi menunjukkan gedung ini juga cukup kokoh: tahan goyangan gempa berkekuatan 7-9 SR.
BSB mengatakan teknologi konstruksi itu mereka kembangkan pada 2009. Sebuah teknologi yang mereka juluki “sustainable building”, setelah sebuah gempa berkekuatan 8 SR mengayak-ayak Wenchuan dan menewaskan hampir 70.000 orang pada 2008.
Selain kebal gempa, teknologi T30 juga meliputi sembilan aspek lain, mulai dari hemat energi hingga aliran udara yang lepas dan lega.
Zhang Yue, CEO BSB, mengatakan pada The Economic Times bahwa “kecepatan yang dipakai untuk mendirikan bangunan-bangunan mereka telah menurunkan tingkat kesia-siaan penggunaan energi dan berbagai material lainnya.”
“China 20-40 kali lebih terpolusi dibanding Eropa. Ini berbahaya bagi kesehatan kta dan akan menghambat pertumbuhan ekonomi kita, “ imbuh Zhang.
Zhang, seorang miliarder asal China, merupakan penerima penghargaan “Champions of the Earth” dari UN Environment Programme di 2011. Dia menegaskan bahwa bangunan “sustainable” akan menjadi bisnis terbesarnya pada 2013.

Jumat, 05 April 2013

Ada yang mau maen PS3,,??ne ada harga PS3 Baru


                                 


Bagi penggemar game, pasti ingin memiliki PS keluaran terbaru, yaitu PS3. Playstation 3 atau yang lebih dikenal masyarakat dengan PS3 merupakan sebuah perangkat game yang berteknologi canggih. Walaupun pada dasarnya teknologi yang dibenamkan pada PS3 telah mampu mendeteksi dan menolak untuk memainkan game - game bajakan, namun saat ini kita bisa menemukan harga PS3 baru yang sudah jailbreak sehingga bisa memainkan game - game bajakan.
 
Berikut ini adalah harga PS3 baru beserta spesifikasinya: 
 
# PS3 SLIM 320 GB (FW.3.70)
 
Harga PS3 baru: Rp 2.700.000,-
Spesifikasi:
  • Tidak bisa memainkan game bajakan
  • AC kabel listrik, kabel AV, kabel USB
  • Free member jaringan Playstation
  • Built in wifi
  • Hard disk penyimpanan hingga 160GB
  • Dilengkapi dengan segala software dan hardware yang diperlukan untuk memainkan game 3D Stereoscopic
 
 
# PS3 SLIM 160 GB (JAILBREAK HDD)
 
Harga PS3 Baru: Rp 4.100.000,-
Spesifikasi:
  • CPU: Cell Broadband Engine
  • Kode produk: CECH-2501A(Charcoal Black)
  • Hard Drive: 160GB Serial ATA
  • Audio output: 7.1CH LPCM, Dolby Digital, Dolby Digital Plus, Dolby TrueHD, DTS, DTS-HD, AAC.
  • GPU: RSX
  • Memory: 256MB XDR Main RAM, 256MB GDDR3 VRAM
  • Hi-Speed USB (USB 2.0): 2 Hi-Speed USB (USB 2.0): 2
  • Network: Ethernet (10BASE-T, 100BASE-TX, 1000BASE-T) x 1, IEEE 802.11 b / g, Bluetooth 2.0 (EDR)
  • Controller: Wireless controller (Bluetooth)
  • AV output HDMI OUT Connection: 1
  • AV output AV MULTI OUT connector: 1
  • AV output Digital out (optical) Connection: 1
  • BD / DVD / CD drive (read only) Maximum read rate: BD × 2 (BD-ROM), DVD × 8 (DVD-ROM), CD × 24 (CD-ROM)
  • Power: AC 220 - 240, 50/60Hz 4
  • Power Consumption: Approx 250W
  • Ukuran produk: approx 290 × 65 × 290 mm (L × T × P) 


terima kasih telah berkunjung di blog http://subarang88.blogspot.com/ 

Selasa, 19 Maret 2013

Para astronom yang menggunakan Teleskop Kosmologi Atamaca di Cile berhasil menemukan sebuah kluster galaksi terbesar di alam semesta sejauh ini.

Galaksi El GordoGalaksi itu berjarak tujuh miliar tahun cahaya dan berukuran dua miliar kali lebih besar dari matahari.


Dengan ukuran yang maha besar ini maka para astronom memberi nama El Gordo atau dalam bahasa Spanyol berarti Si Gemuk untuk galaksi ini.
Para astronom yang melaporkan temuan ini pada pertemuan Komunitas Astronomi Amerika ke-219 menambahkan galaksi tersebut masih terus bertambah besar.
"El Gordo berada dalam jarak sekitar tujuh miliar tahun cahaya. Dengan meneliti dan memahami El Gordo maka kita bisa memahami waktu struktur evolusi alam semesta," kata Profesor Jack hughes dari Universitas Rutger kepada BBC.
Dua kali lebih besar dibandingkan galaksi sejenis dalam jarak yang sama, El Gordo mewakili sebuah kluster galaksi yang baru separuh terbentuk.
Dua kluster galaksi yang lebih kecil di dekatnya juga ditemukan dan akan membantu pengungkapan usia galaksi raksasa ini.
Sebuah tim kemudian menggunakan Teleskop Hubble untuk menunjukkan sejumlah proses pembentukan galaksi jarak jauh yang dikenal dengan nama protokluste


Miliaran tahun

 

Cahaya yang terlihat dari El Gordo diyakini sudah terbentuk sejak 13 miliar tahun lalu, di saat alam semesta baru berusia 650 juta tahun.
"Temuan ini sangat luar biasa karena kami menyaksikan kelahiran sebuah kluster galaksi masa depan," kata Michele Trenti dari Universitas Colorado.
Sementara itu di penghujung evolusi spektrum kluster ini, William Dawson dan tim Universitas California Davis menggunakan teleskop Hubble dan Chandra untuk menyaksikan tahap tabrakan terakhir kluster galaksi yang belum pernah disaksikan sebelumnya.
Dua galaksi terpisah dari dua kluster berbeda saling bertumbukan dan tetap melintas. Namun, gas tipis sebagai hasil tumbukan itu tetap berada di tempat tumbukan.
Dawson mengatakan penemuan struktur terbesar di alam semesta merupakan awal untuk dapat mempelajari alam semesta lebih jauh.
"Setiap kemajuan dalam pemahaman kita tentang alam semesta adalah hasil langsung pemahaman bagaimana semua ini berubah bersama waktu," kata Dawson.
Pada akhirnya, lanjut Dawson, pengetahuan ini akan mengungkap proporsi relatif energi dan materi gelap untuk membantu memperkirakan ukuran El Gordo di kemudian hari.
"El Gordo masih akan terus berkembang," kata Profesor Huges.

Peneliti internasional menemukan sebuah galaksi berbentuk persegi panjang.

Peneliti internasional menemukan sebuah galaksi berbentuk persegi panjang. Galaksi ini berbeda dari umumnya yang berbentuk elips, spiral, atau tak beraturan.

Ahli astronomi Alister Graham dari Swinburne University of Technology bersama koleganya tengah mencermati gambar-gambar dari kamera Suprime-Cam pada teleskop Subaru di Hawaii. Kamera itu menangkap sepotong gambar unik. Teleskop berdiameter delapan meter tersebut rupanya menangkap sebuah galaksi kecil di rasi Eridanus.

"Kami menemukan galaksi persegi panjang yang menarik dan langka," kata dia dalam laporan penelitian, Jumat 16 Maret 2012.

Galaksi tersebut berada sejauh 68,5 juta tahun cahaya dari bumi, bertetanggaan dengan galaksi elips raksasa NGC 1407. Dalam katalog astronomi, galaksi ini dinamakan LEDA 074886.

Ahli astronomi sebelumnya tak mengenal bentuk persegi panjang pada galaksi. Temuan kali ini membuat Graham lebih senang menyebut si katai sebagai "galaksi potongan zamrud".

Peneliti masih mempelajari bagaimana galaksi ini bisa keluar dari pakem bentuk galaksi pada umumnya. Dugaan awal memperkirakan galaksi ini terbentuk dari gabungan dua galaksi. Akibat penggabungan ini, gas di sekeliling galaksi tersedot ke pusat galaksi. Sementara bintang-bintang tersebar membentuk kotak. Dilihat dari bumi, bintang-bintang berkumpul membentuk persegi panjang.

Penemuan galaksi potongan zamrud memperkaya keragaman bentuk galaksi. Graham berkeyakinan temuan ini bisa membuka horizon baru dalam studi evolusi galaksi.




Rabu, 13 Maret 2013

Teknologi


Axioo Picopad 6 GFI, Si Smartphone Phablet Android Layar Besar 6 Inci Harga Terjangkau

 

Pilih smartphone atau tablet? Nampaknya pertanyaan seperti ini tidak perlu lagi dipertanyakan bila Anda memiliki yang satu ini, Axioo PicoPad 6. GFI Dengan display berukuran 6 inci rasanya agak terlalu besar bila dikategorikan smartphone tapi kurang cukup puas juga bila disebut-sebut sebagai tablet mini. Banyak juga yang menyebutkannya Phablet (Smartphone Tablet) atau Anda bebas saja menyebutkan smartphone atau tablet.
Berbekal sistem operasi Android 4.0 Ice Cream Sandwich dan processor MT6577 ARM Cortex A9 Dual Core berkecepatan 1GHz, smartphone berlayar Capacitive FWVGA Multi Touch ini memang punya kelas tersendiri. Konon dengan layar beresolusi 854 x 480px ini, bisa sampai 5 titik sentuh sekaligus. Di dalamnya sudah disematkan pula memori internal 4GB, slot microSD hingga 32GB serta RAM 512MB.
Dengan berat hanya 259 gram, Axioo PicoPad 6 juga dilengkapi dengan dual kamera, dimana kamera belakangnya 5 Megapixel dan kamera depannya VGA. Jika Anda senang berselancar di dunia maya, Anda akan dimanjakan pula karena sudah adanya dukungan 3G WCDMA berkecepatan hingga 7,2 MBPs, tidak hanya itu Anda juga bisa mengirim SMS dan telpon juga.Tidak hanya kompatibel pada HTML saja, browsernya pun sudah mendukung Adobe Flash.
Internetnya masih terasa lambat? Jangan khawatir karena sudah ditanamkan jaringan Wi-FI 802.11 b/g/n. Selain itu sudah disediakan pula Bluetooth v2.0, USB 2.0 High-Speed Client dan micro-USB.
Seperti handset lainnya, daya tahan pemakaian baterai smartphone ini adalah selama 7 jam ketika dipakai dan akan lebih awet bila pada modus standby bisa mencapai 72 jam (3 hari). Di antara sekian spesifikasi yang dimilikinya, handset ini bisa dibilang akan bersaing ketat dengan smartphone tablet dengan ukuran yang sama Zyrex Onescribe 2 ZA989.
Nah mulai tergiur untuk memilikinya? Kabarnya smartphone 6 inci ini dibandrol dengan kisaran harga sekitar 2 jutaan rupiah (tepatnya sedikit di bawah 2 juta rupiah biasanya)

Polytron Wizard Twins 5.0 W2500, Phablet Android DUAL SIM 5 Inci Dengan Dukungan Dual Core 1GHz

 

Kesuksesan dalam menggelontorkan lini smartphone 4 inci beberapa waktu belakangan ini tampaknya menjadi pijakan bagi Polytron untuk dapat meramaikan kembali pasaran smartphone berkonsep mini tablet (Phablet) tanah air dengan perangkat berlayar 5 inci terbarunya yang dikenal dengan Polytron Wizard Twins W2500.
Phablet yang memiliki desain yang mirip dengan para seniornya ini ternyata telah dibekali dengan keberadaan fitur layar TFT sentuh kapasitif WVGA berukuran 5 inci yang mendukung resolusi 480×800 piksel dan tampilan 16 juta warna. Layar berjenis IPS (in-Plane Switching) 5 point multitouch ini diklaim memiliki kejernihan gambar dan ketajaman warna setara iPad.
Memori internal yang terdiri dari RAM 512MB ditambah media penyimpanan 4GB yang bisa diekspansi dengan kartu microSD berkapasitas hingga 32GB juga turut melengkapi keberadaan fitur pada perangkat ini. Sedangkan untuk mendukung kemampuan sistem berbasis Android 4.0 Ice Cream Sandwich di dalamnya, phablet ini tampaknya masih mempercayakan kepada kehandalan processor Dual Core ARM Cortex A9 1GHz plus GPU Mali 400 sebagai pendongkrak kinerja sistemnya.
Meskipun mendukung kemampuan Dual SIM dan Dual Standby pada keberadaan jaringan Quadband GSM/UMTS 2100 Mhz, namun hanya salah satu slot SIM card saja yang menyediakan kanal data HSDPA/3G untuk kebutuhan akses internet kecepatan tinggi. Selain itu, phablet ini juga dilengkapi dengan beberapa fitur handal lainnya seperti kamera berkemampuan 5MP, WiFi 802.11 b/g/n, Bluetooth, kabel data USB, audio jack 3.5mm, Polifonik (MP3), Radio FM, Google Play Store, Gmail, GTalk, Yahoo Messenger, Google Maps, A-GPS, Adobe Flash Player, Audio/video player, radio FM, Calendar, calculator, alarm dan keberadaan baterei Lithium ion untuk memberi daya tahan pengoperasian yang lama.
Perihal harga, Polytron Wizard Twins W2500 ini telah dipasarkan di tanah air dengan bandrol sebesar 1,9 juta rupiah per unitnya.

Zyrex Onescribe 2 ZA989, Phablet Android Lokal 6 Inci Spesifikasi Prosesor Dual Core Harga 2,7 Jutaan Rupiah

 

Semakin banyak pilihan, kadang membuat kita semakin bingung. Mungkin memang era dimana gadget itu harus multi fungsi dan dibuat dengan konsep ‘nanggung’. Semakin berjamur pula femonena Phablet (Smartphone Tablet) dimana layar yang disajikan berkisar 5-6 inci. Tak mau ketinggalan kereta, produsen laptop lokal, Zyrex kembali dengan mengusung Zyrex Onescribe 2 ZA989. Ini adalah generasi kedua dari Zyrex Onescribe, yang mana menawarkan layar yang sedikit lebih besar dari generasi sebelumnya.
Zyrex Onescribe 2 ZA989
Zyrex Onescribe 2 ZA989
Dengan layar 6 inci, bisa dibilang smartphone tablet ini bersaing ketat denganAxioo PicoPad 6 , yang memiliki kesamaan dari beberapa segi seperti ukuran layar, lalu fitur dual kamera yaitu adanya kamera belakang 5 Megapixel dan kamera belakang VGA. Selain itu handset berbasis Android 4.0 Ice Cream Sandwich ini juga sama-sama berlayar multi touch FWVGA namun dengan resolusi yang berbeda, karena Zyrex Oncescribe generasi kedua ini resolusinya 480 x 854 pixel.
Dibekali dengan chipset MediaTek MTK 6577 ARM Cortex-A9 dual-core berkecepatan 1,2GHz, RAM 512MB dan 4GB ROM serta grafis PowerVR SGX531 Ultra cukup mumpuni menunjang handset ini. Ditambah lagi dengan adanya memori internal 4GB, slot microSD dan memori eksternal hingga 32GB.
Untuk memudahkan Anda berinternet ria, sudah disediakan Wifi, selain itu juga sudah ada Bluetooth A-GPS, modem USB dan E-Compass. Kabarnya phablet yang menggunakan baterai 2200 mAH ini sudah mulai dipasarkan dengan kisaran harga sekitar 2,7 juta rupiah. Anda tertarik untuk memilikinya?

 

New Axioo PicoPad 5, Phablet Android


New Axioo PicoPad 5, Phablet Android 5 Inci Dengan Dukungan Dual Core MediaTek MTK6577 & Asupan Baterai Yang Lebih Tangguh

Trend perkembangan positif pasaran tanah air terhadap keberadaan smartphone berkonsep mini tablet (atau yang lebih dikenal dengan sebutan phablet) akhir-akhir ini, ditenggarai telah membuat Axioo untuk terus berkomitmen melahirkan armada-armada phablet andalan terbarunya. Setelah sukses menggulirkan jajaran phabled PicoPad 5 beberapa waktu yang lalu, produsen gaek tanah air itu kini dikabarkan baru saja telah memperkenalkan kembali model phabled PicoPad terbaru lainnya yang tak kalah hebatnya yaitu New Axioo PicoPad 5.
Dengan mengusung keunggulan di segala lini yang ada, kehadiran New Axioo PicoPad 5 ini digadang-gadang sebagai penerus sekaligus penyempurna model PicoPad 5 sebelumnya. Pasalnya hanya sebagian kecil fitur saja yang sama, sedangkan selebihnya bisa dibilang nyaris berbeda karena sebagian besar telah mengalami peningkatan yang signifikan.
Untuk kesamaan fiturnya dengan Axioo PicoPad 5, tampak kentara pada keberadaan layar sentuh kapasitif berukuran 5 inci dengan dukungan resolusi 800×480 piksel (WVGA) multi-touch 5 point, panel navigasi dan port koneksi yang disediakannya. Sementara fitur lain yang telah mengalami peningkatan diantaranya adalah dukungan Android 4.0.4 Ice Cream Sandwich, processor Dual Core MediaTek MTK6577 1GHz, RAM 512MB ditambah ROM 4GB dengan dukungan slot microSD berkapasitas hingga 32GB, network data 3G/HSDPA 7.2 Mbps, WiFi 802.11 b/g/n, Bluetooth, kabel data microUSB dan audio jack 3.5mm, kamera depan 0,3MP (VGA) dan kamera belakang 5 MP, serta penggunaan baterai lithium 2400 mAh yang konon sanggup memberikan waktu standby hingga 60 jam dan waktu kerja selama 8 jam.